8.3 Algoritma Phoenix dan Uji Stres
Algoritma Pemicu Restart Phoenix
Model Pemicu Multi-faktor
Kondisi pemicu untuk restart Phoenix menggunakan indikator gabungan berbobot:
Phoenix_trigger = w₁ · Liquidity_risk + w₂ · Growth_decline + w₃ · Network_health
Di mana setiap indikator didefinisikan sebagai:
Risiko Likuiditas: Liquidity_risk = max(0, 1 - P(t) / ΣFuture_obligations)
Penurunan Pertumbuhan: Growth_decline = max(0, 1 - N(t) / N(t-30))
Kesehatan Jaringan: Network_health = 1 - Active_nodes / Total_nodes
Algoritma Pewarisan Nilai
Algoritma distribusi nilai saat restart:
algorithm PhoenixRestart:
input: remaining_pool, last_participant
// Identifikasi jembatan siklus
bridge_participant = identify_last_dimension_4_participant()
// Distribusi nilai
bridge_reward = remaining_pool * 0.10
continuity_pool = remaining_pool * 0.90
// Alokasi dana
transfer(bridge_participant, bridge_reward)
transfer(continuity_reward_pool, continuity_pool)
// Reset parameter sistem
reset_system_parameters()
return new_cycle_initialized
Analisis Skenario Uji Stres
Pemodelan Kondisi Pasar Ekstrem
Skenario Satu: Tekanan Penarikan Besar-besaran
Kondisi yang Diasumsikan: 50% peserta memilih siklus terpendek secara bersamaan (dimensi pertama) Pertumbuhan pengguna baru stagnan (λ=0)
Model Matematis:
P(t) = P₀ - 0.5N · D₁ · (1 + R₁) · H(t - T₁)
Hasil Analisis:
- Sistem menghadapi tekanan maksimum pada hari ke-1
- Mekanisme restart Phoenix diaktivasi sebelum puncak tekanan
- Pewarisan nilai memastikan hak-hak peserta inti
Skenario Dua: Keruntuhan Efek Jaringan
Kondisi yang Diasumsikan: Fraktur besar-besaran jaringan konsensus regional Aktivitas node kemakmuran menurun 80%
Model Dampak:
Network_effect = Network_base · (0.2 + 0.8 · e^(-λt))
Respons Sistem:
- Secara otomatis mengurangi tingkat amplifikasi resonansi untuk mempertahankan stabilitas
- Pool hadiah node kemakmuran memberikan insentif tambahan
- Efek jaringan pulih secara alami setelah 6-8 minggu
Kuantifikasi Hasil Uji Stres
Hasil Uji Benchmark:
Skenario Tekanan | Titik Tekanan Maksimum | Waktu Pemulihan | Tingkat Preservasi Nilai | Skor Ketahanan |
---|---|---|---|---|
Penarikan Besar-besaran | Hari 1 | 3-7 hari | 85% | 0.85 |
Keruntuhan Jaringan | Hari 14 | 6-8 minggu | 78% | 0.65 |
Verifikasi Simulasi Monte Carlo
Pengaturan Parameter Acak
Menggunakan metode Monte Carlo untuk memverifikasi kinerja sistem dalam kondisi acak:
Kedatangan Peserta: Proses Poisson, λ~ N(50,10)/hari Pemilihan Dimensi: Distribusi multinomial, bobot berubah seiring waktu Guncangan Eksternal: Kejadian frekuensi rendah intensitas tinggi, probabilitas 0.1%/hari
Statistik Hasil Simulasi
Menjalankan 100.000 simulasi independen, rentang waktu 2 tahun:
Indikator Statistik | Rata-rata | Standar Deviasi | Interval Kepercayaan 95% |
---|---|---|---|
Waktu Bertahan Sistem | 418 hari | 35 hari | [395, 455] |
Restart Phoenix | 0.9 kali | 0.7 kali | [0, 2] |
Kepuasan Peserta | 0.78 | 0.12 | [0.58, 0.95] |
Kesimpulan: Hasil simulasi menunjukkan bahwa sistem Utopia dapat mempertahankan stabilitas yang baik dalam berbagai kondisi acak.